Zat pewarna alam, diperoleh dari alam
yaitu berasal dari hewan (lac dyes)
ataupun tumbuhan dapat berasal dari akar, batang, daun, buah, kulit dan bunga
Zat pewarna sintetis adalah zat warna
buatan (zat warna kimia)
Pada
pembuatan batik , maka zat warna sintesis yang digunakan harus :
a. Pemakaiannya dalam keadaan dingin atau jika
memerlukan panas suhu proses tidak
sampai
melelehkan lilin
b. Obat bantunya tidak merusak lilin dan tidak
menyebabkan kesukaran kesukaran pada
proses
selanjutnya
Pengrajin-pengrajin batik telah
banyak mengenal tumbuhan-tumbuhan yang dapat mewarnai bahan tekstil beberapa
diantaranya adalah : daun pohon nila (indofera), kulit pohon soga tingi
(ceriops candolleana arn), kayu tegeran (cudraina Javanensis),
kunyit (curcuma), teh (the), akar mengkudu (morinda Citrifelia),
kulit soga jambal (pelthophorum ferruginum), kesumba (bixa orelana),
daun jambu biji (psidium Guajava). (Sewan Susanto,1973).
Pigmen adalah zat yang terdapat di
permukaan suatu benda sehingga bila disinari dengan cahaya putih sempurna akan
memberikan sensasi warna tertentu yang mampu ditangkap mata.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar